Islam, Rahmat Bagi Alam Semesta

Friday, May 14, 2010

Fadhilah membaca Al-Quran di dalam rumah




Allah SWT berfirman:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَاءتْكُم مَّوْعِظَةٌ مِّن رَّبِّكُمْ وَشِفَاء لِّمَا فِي الصُّدُورِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ
”Wahai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit yang ada di dada, dan rahmat bagi orang-orang mukmin.” (QS Yûnus [10]:57).
 
وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاء وَرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ وَلاَ يَزِيدُ الظَّالِمِينَ إَلاَّ خَسَار
“Dan Kami turunkan dari Al-Qur’an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Qur’an itu tidaklah menambah kepada orang-orang zalim selain kerugian.” (QS Al-Isrâ’ [17]:82)

Al-Qur’an menjadi penasihat, penawar hati yang sedang gelisah-gundah gulana, melapangkan dada yang terasa sempit dan menjernihkan fikiran yang sedang kacau. Ia menjadi petunjuk dan rahmat bagi manusia, sedangkan di akhirat kelak, ia akan menjadi syafa’at bagi para pembacanya.

Cahaya Al-Qur’an masuk ke dalam hati hamba yang beriman sehingga memberikan ketenangan dan ketenteraman. Cahaya Al-Qur’an menyinari rumah-rumah mereka.Lantunan ayat-ayat Al-Qur’an selalu menggema, menyelimuti sekitar rumah. Rasulullah SAW bersabda,”Sinarilah rumah-rumah kamu sekalian dengan bacaan Al-Qur’an.”

Rumah tampak terang benderang menurut pandangan Allah apabila di dalamnya selalu ada ayat-ayat suci Al-Qur’an yang di baca oleh penghuninya. Cahaya ini bukan berasal dari lampu penerangan rumah, tetapi cahaya ini berasal dari setiap huruf, kata, kalimat, dan ayat-ayat yang di baca. Lalu di tela’ah menjadi sinar yang menerangi hati, menjadi cahaya Ilahi, menerawang dalam setiap relung kehidupan.

Ia hadir pada hati yang sempit lalu menjadi lega, hati yang marah menjadi pemaaf, jiwa yang kikir menjadi dermawan, dan sebagainya. Al-Qur’an memiliki keutamaan yang luar biasa, dan karenanya layak jika Al-Qur’an dijadikan sebagai mukjizat terbesar yang diberikan-Nya kepada Nabi Muhammad SAW. Abu Hurairah r.a. menuturkan bahwa Rasulullah SAW. bersabda, “Keutamaan Al-Qur’an dibandingkan dengan segala perkataan laksana keutamaan Allah Yang Maha Pengasih dibandingkan dengan seluruh makhluk-Nya.”

Dalam sebuah keluarga, seorang ayah berkewajiban mengajarkan Al-Qur’an kepada putra-putrinya. Jika ia tidak mampu, hendaknya dititipkan kepada orang lain untuk diajarkan Al-Qur’an. Allah SWT . menaruh kepedulian yang sangat besar dengan mengampuni dosanya serta memberikan derajat yang mulia kepada para pengajar Al-Qur’an. Anas r.a. menuturkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, ”Barang siapa mengajari anaknya membaca Al-Qur’an dengan melihat (pada kitab Al-Qur’an), maka diampuni dosanya yang telah lalu dan yang akan datang. Dan barang siapa mengajarinya membaca Al-Qur’an dengan hafalan, lalu setiap anak membaca satu ayat, maka Allah mengangkat satu derajat untuk ayahnya sehingga pada akhir Al-Qur’an yang dibaca.”

KEUTAMAAN MEMBACA AL-QUR'AN

Pembaca Al-Qur’an akan memperoleh ketenangan dan rahmat Allah.
Dalam satu hadist diceritakan bahwa ada seorang laki-laki membaca surat Al-Kahfi, dan didekatnya ada seekor kuda tertambat dengan tali panjang. Sekonyong-konyong datang awan menyelubungi tempat orang itu, sehingga kuda tersebut berputar-putar ditambatannya lalu lari. Ketika hari telah pagi, orang itu mendatangi Nabi SAW. lalu diceritakannya kepada beliau peristiwa yang dialaminya itu. Sabda Nabi SAW., “Itulah ‘sakinah’ (para malaikat turun membawa ketenangan dan rahmat) bagi pembaca Al-Qur’an.” (Shahih Muslim: 765)

Orang yang membaca Al-Qur’an akan memperoleh perhatian dari Allah.
Dari Abu Hurairah r.a.,katanya dia mendengar Nabi SAW bersabda: “Allah tidak menaruh perhatian terhadap sesuatu, seperti perhatian-Nya terhadap Nabi ketika beliau melagukan Al-Qur’an dengan suaranya yang indah dan keras.” (Shahih Muslim: 764)

Orang yang membaca Al-Qur’an di ibaratkan jeruk yang rasanya manis.
Rasulullah SAW bersabda: “Perumpamaan orang mukmin yang membaca Qur’an ialah seperti jeruk manis. Baunya harum dan rasanya manis. Dan perumpamaan orang mukmin yang tidak membaca Qur’an ialah seperti kurma, tidak berbau tetapi rasanya manis. Dan perumpamaan orang munafik yang membaca Qur’an ialah seperti kemangi, baunya harum tetapi rasanya pahit. Dan perumpamaan orang munafik yang tidak membaca Qur’an ialah seperti paria, tidak berbau dan rasanya pahit.” (Shahih Muslim: 766)

Mahir membaca Al-Qur’an akan memperoleh kemuliaan di akhirat.
Dari ‘Aisyah r.a.., katanya Rasulullah SAW bersabda: “Orang (mukmin) yang mahir membaca Qur’an, maka kedudukannya di akhirat di temani para malaikat yang mulia. Dan orang yang membaca Qur’an, padahal dia gagap sehingga sulit baginya membaca, maka dia mendapat pahala ganda.” (Shahih Muslim: 767)

Disukai membaca Al-Qur’an di hadapan orang-orang pintar.
Dari Anas r.a., katanya Rasulullah SAW bersabda kepada Ubay bin Ka’ab r.a., sabdanya: “Sesungguhnya Allah menyuruhku supaya membacakan kepadamu: “Lam yakunil ladzina kafaru (Surat Al-Bayyinah).” Tanya Ubay, “Apakah Allah menyebut namaku kepada anda?” Jawab Rasulullah SAW: “Ya, Allah menyebut namamu.” Lalu Ubay menangis karenanya. (Shahih Muslim: 768)

Keutamaan menyimak bacaan Al-Qur’an dan menghayatinya.
Dari ‘Abdullah Ibn Mas’ud r.a., katanya Rasulullah SAW bersabda kepadanya, sabdanya: “Bacakanlah Qur’an kepada-ku!” Jawabku, “Bagaimana pula aku harus membacakan-nya kepada anda, sedangkan Qur’an itu sendiri diturunkan kepada anda.” Sabda beliau, “Aku ingin mendengarkannya dari orang lain.” Karena itu, kubacakan kepada beliau Surat An-Nisā’. Ketika bacaanku sampai kepada ayat: “Fakaifa idza ji’na min kulli ummatin bisyahidin wa ji’na bika haulai syahida.” [Maka bagaimanakah halnya orang kafir nanti, apabila Kami mendatangkan seseorang saksi (rasul) dari tiap-tiap umat dan Kami mendatangkan kamu (Muhammad) sebagai ssaksi atas mereka itu (sebagai umatmu).] (An-Nisā’ :41); Ketika itu aku mengarahkan pandanganku kepada beliau, maka kelihatan olehku air mata-nya mengalir.” (Shahih Muslim: 769)

Keutamaan membaca Al-Qur’an dalam shalat.
Dari ‘Abu Hurairah r.a., katanya Rasulullah SAW bersabda: “Sukakah kamu, bila kamu pulang kerumahmu lantas kamu mendapati tiga ekor unta yang sedang bunting dan gemuk-gemuk?” Jawab kami, “Tentu, ya, Rasulullah!” Sabda beliau,“Membaca tiga ayat dalam shalat lebih bagus nilainya dari ketiga unta bunting itu.” (Shahih Muslim: 770)

Orang yang membaca Al-Qur’an memperoleh Syafa’at di akhirat kelak.
Rasulullah SAW bersabda: “Bacalah Al-Qur’an, karena dia akan datang memberi syafa’at kepada pembacanya pada hari kiamat nanti. Bacalah Zahrawain, yakni surat Al-Baqarah dan ‘Ali ‘Imran, karena keduanya akan datang pada hari kiamat nanti, seperti dua tumpuk awan menanungi pembacanya, atau seperti dua kelompok burung yang sedang terbang dalam formasi hendak membela pembacanya. Bacalah Al-Baqarah, karena dengan membacanya beroleh berkat, dan dengan tidak membacanya beroleh penyesalan, dan pembacanya tidak dapat dikuasai (dikalahkan) oleh tukang-tukang sihir.” (Shahih Muslim: 771)

Keutamaan surah “Al-Fatihah” dan ayat penutup surah “Al-Baqarah”.
Dari Ibnu ‘Abbas r.a., katanya: “Pada suatu waktu, ketika Jibril sedang duduk di samping Rasulullah SAW, sekonyong-konyong kedengaran suatu bunyi seperti pintu sedang di bukakan orang. Lalu diangkatnya kepalanya, seraya berkata: “Nah! Inilah pintu langit dibukakan hari ini, dimana tidak pernah dibuka melainkan baru hari ini.” Dari pintu itu turun malaikat. Kata Jibril,” Inilah malaikat turun ke bumi. Dimana dia tidak pernah turun sebelumnya, melainkan baru hari ini.” Setelah malaikat itu memberi salam, lalu dia berkata, “Gembirakanlah ummatmu dengan dua cahaya yang kedua-duanya hanya diturunkan kepada-mu, dan tidak pernah diturunkan kepada para Nabi sebelum kamu, yaitu: Surat Al-Fatihah dan ayat-ayat penutup surat Al-Baqarah (ayat:284-286). Tidak satu huruf pun yang anda baca dari keduanya, melainkan akan diberikan pahalanya kepada anda.”

Sabda Rasulullah SAW: “Siapa yang membaca kedua ayat itu, yakni dari akhir surat Al-Baqarah, niscaya keduanya akan memeliharanya dari bencana.” (Shahih Muslim: 772-773)

Orang yang membaca surat “Al-Kahfi” akan terpelihara dari kejahatan Dajjal. Rasulullah SAW bersabda: “Siapa yang menghafal sepuluh ayat dari awal surat “Al-Kahfi”, dia terpelihara dari bencana kejahatan Dajjal.”

Dari Abu Qatadah r.a. dengan sanad yang sama: “Begitu pula ayat-ayat penghabisan surat Al-Kahfi (ayat 102-110)

Membaca surat “Al-Ikhlas” sama nilainya dengan membaca Sepertiga Qur’an. Rasulullah SAW bersabda: “Tidak sanggupkah kamu membaca sepertiga Qur’an dalam semalam?” Mereka balik bertanya, “Bagaimana cara membaca sepertiganya?” Jawab Nabi SAW., “Qul huallahu Ahad. (surat Al-Ikhlas) sama nilainya dengan sepertiga Al-Qur’an.” [Lihat Shahih Muslim: 777-780]

Keutamaan surah “Al-Falaq” dan surah “An-Nās” (Mu’awwidzatain) 
Rasulullah SAW bersabda: “Tahukah kamu beberapa ayat yang diturunkan Allah tadi malam, dan yang belum pernah ada bandingannya? Ayat-ayat itu ialah: Qul a’udzu birabbil falaq Qul a’udzu birabbinnas (Surat Al-Falaq dan Surat An-Nas).” (Shahih Muslim: 781)

Sungguh Al-Qur’an merupakan mukjizat luar biasa yang dapat memberikan ketenangan, ketenteraman, kedamaian sekaligus obat bagi setiap penyakit, yang bisa dilakukan oleh siapa saja yang mau membacanya, menghayati dan mengamalkan isinya dalam kehidupan sehari-harinya. Rasulullah SAW bersabda,”Barang siapa membaca Al-Qur’an, kemudian ia melihat ada seseorang yang diberi sesuatu yang melebihi keutamaan yang diberikan kepadanya, berarti ia menganggap remeh terhadap sesuatu yang dimuliakan oleh Allah.”

Dalam hadist lain, Rasulullah SAW bersabda, “Tidak bisa memberi syafa’at yang lebih utama kedudukannya menurut Allah daripada syafa’at Al-Qur’an.”

Demikianlah wahai saudaraku, semoga risalah yang singkat ini bermanfaat bagi kita semua. Marilah kita jadikan rumah kita sebagai majelis ta’lim yang di dalamnya selalu dilantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an, agar dapat selalu menjadi obat dan penawar bagi hati kita dan agar cahaya rahmat-Nya selalu menyinari rumah kita yang pada gilirannya akan menghadirkan rasa ketenangan dan kedamaian pada penghuninya.

Alhamdulillah, puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah Azza wa Jalla. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad Saw.beserta keluarga dan shahabatnya.


ماً إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيماً
“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”
(QS Al-Ahzab [33]:56)



Related Posts:

  • Cara memahami nash Al-Quran Para pembaca rahimakumullah, Segala puji bagi Allah Yang membaguskan susunan ciptaan-Nya, Yang menciptakan langit dan bumi, mengatur rezeki dan makanan, Yang menurunkan Kitabullah Al-Qur'anul Kariim, Yang menghidupkan dan mematikan, serta Yang memberi pahala atas perbuatan-perbuatan bai… Read More
  • Beberapa kesalaha terhadap Al-Quran Para pembaca rahimakumullah, Segala puji bagi Allah Yang membaguskan susunan ciptaan-Nya, Yang menciptakan langit dan bumi, mengatur rezeki dan makanan, Yang memberi Petunjuk melalui Kitabullah,Yang memberi pahala atas perbuatan-perbuatan baik. Shalawat dan salam bagi junjungan kita, Nabi M… Read More
  • Surah Al-Mulk SURAH Al-Mulk (Kekuasaan dalam Pemerintahan) merupakan Surah yang ke-67 di dalam Al Quran, berisi 30 ayat. Di antara isi kandungannya ditegaskan tentang kekuasaan mutlak Allah SWT yaitu menguasai pemerintahan dunia dan akhirat. Seluruh alam telah diciptakanNYA sedemikian rupa tanpa cacat dan ce… Read More
  • Al-Quran, Tentang Isra Miraj Dan Teori RelativitasSejarah Islam mencatat peristiwa unik dan sulit dicerna akal, Isra dan Miraj. Secara istilah, Isra berjalan di waktu malam hari, sedangkan Miraj adalah alat (tangga) untuk naik. Isra mempunyai pengertian perjalanan Nabi Muhammad saw pada waktu malam hari dari Malsjid Al Haram Mekkah ke&nbs… Read More
  • Jaminan Sorga Bagi Nabi Muhammad Saw Dan UmatnyaAllah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad akan masuk sorgaAgar Allah mengampuni dosamu (Muhammad) yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmatNya kepadamu dan menunjukimu jalan yang lurus. (QS. 48:2) Allah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad yang pertama masuk sorga.Ha… Read More
  • Ayat-Ayat Mukhkamat Dan Mutasyaabihaatبِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ "Dia-lah yang menurunkan Al Kitab (Al Qur'an) kepada kamu. Di antara (isi)nya ada ayat-ayat yang muhkamaat itulah pokok-pokok isi Al Qur'an dan yang lain (ayat-ayat)mutasyaabihaat . Adapun orang-orang yang dalam hatinya condon… Read More
  • Keutamaan Al-quran Adalah mengherankan, ada di kalangan ummat Islam yang salah dalam menyikapi Al- Qur’an. Mereka menjadikan Al-Qur’an sebagai sarana mencari nafkah. Sebagian mereka menghapal Al-Qur’an dengan tujuan agar bisa di gunakan oleh orang yang membutuhkannya dalam acara-acara pernikahan dan perayaan-p… Read More
  • Allah Menjamin Sorga Bagi Seluruh Umat Nabi Muhammad SAW Di dalam Al-Quran Al-Karim dan Hadits-hadits Nabi shallallahu alaihi wasallam terdapat sekian banyak kabar gembira dan ancaman dari Allah kepada  hamba-Nya yang beriman dan bertakwa kepada-Nya. Jika Allah telah berjanji, maka tidak ada keraguan bahwa Dia pasti akan menepatinya. Demikian p… Read More
  • Rahasia angka 'bilangan sujud' I'JAZ 'ADADI Tiga Puluh Empat Kali Bilangan Sujud Dengan kemauan-Nya sendiri, Dia mengirim, menurunkan wahyu yang menjadi petunjuk kebenaran dan wahyu itu telah diperkenalkan. Selanjutnya, sebagai isyarat dari kekuasaannya dan petunjuk dunia, di semua waktu dan tempat, utusan yang mu… Read More
  • Jangan sia-siakan aktu yang diberikan oleh Allah بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ Dalam pepatah Arab dikatakan: "hazhzhukal yauma" (keberuntunganmu adalah hari ini), dan waktu kita sesungguhnya memang saat ini dan detik ini. Hari ini adalah amal dan "ghaniimah". Waktu kemarin akan menjadi milik kita jika apa yg dipe… Read More

  10 comments:

  1. subhanallah,, mksih y atas berbagi ilmunya...

    ReplyDelete
  2. Alhamdulillah semoga kita termasuk orang orang yang senang membaca Al Qur'an

    ReplyDelete
  3. saat ini dikebanyakan rumah2 kaum muslimin ,seharian penuh hanya terdengar suara musik,full,dari pagi hingga malam,nampaknya mereka sudah kerasukan syaithon,dan menjadikan musik sebagai agama mereka ,sedangkan Al-Qur'an sudah tidak lagi menjadi favorit

    ReplyDelete
  4. Semoga Allah memberi hidayah untuk terus istiqomah dalam membaca Al-Quran Allahumma Aamiin

    ReplyDelete
  5. Ya allah semoga rumah yang saya tempati yang selalu dibacakan kitab suci al quran akan selalu tentram dan damai.

    ReplyDelete
  6. Alhamdulillah yaAllah semoga saya istiqomah membaca ayat2mu yg indah ini aminnnnn....YRA

    ReplyDelete
  7. SubhanaAllah....sy blm temukan kitab atau buku ilmiah namapun dikata pendahuluan nya suatu pernyataan " kitab Alquran ini tidak ada keraguan padanya." petunjuk bagi mereka yg bertaqwa.
    Kalimat TIDAK ADA KERAGUAN.
    Kalau kitab lain atau buku ilmiah yg lain tdk berani mengklaim spt tsb.

    Apalagi buku ilmia yg tertulis salah satu mhn maaf buku ini dibuat didadari banyak kekurangan...dan...bla...bla

    Yaa Allah birikan Aku hidayah utk memahami Alquran.

    ReplyDelete
  8. Semoga kita semua selalu istiqomah membaca Ayat alquran atau menghidupkan ayat alquran dalam rumah. Dan semoga rumah kita berkah

    ReplyDelete

Folder Arsip

Rekam Arsip

Rekomendasi Arsip

  • Tentang Al-A’yan Ats-Tsabitah
  • Amalan-amalan pamungkas
  • Muhammad, Profil Tersukses Sepanjang Sejarah
  • Iman Kepada Allah Subhanahu Wata'ala
  • Bid'ah Dan Pengertiannya
  • Imam Bukhari
  • 002. Ibadah Haji Wada Rasulullah saw - SA'I
  • Nasehat untuk Kaum Wanita
  • 014. Perbanyak Sedekah dan jangan mengumpat
  • Kufur dan Takfir
  • Syirik, penyakit ganas yang melanda Fitrah
  • Menuruti Hawa Nafsu
  • Kajian Surah Al-Kahfi Ayat 47-49
  • KOELEKSI FOTO
  • Kisah Penciptaan Nabi Muhammad Saw

Followers